Pesona Pasir Berbisik di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru

Pasir Berbisik Bromo merupakan hamparan padang pasir yang membentang luas di kawasan wisata Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Padang pasir ini memeiliki luas sekirtar 5.920 hektar, menawarkan sejumlah keindahan dan fenomena alam yang luar biasa menarik. Bahkan faktaya, Wisata Gunung Bromo merupakan satu-satunya kawasan wisata pegunungan yang memiliki lautan pasir yang terluas di Indonesia.

Lautan Pasir Bromo adalah salah satu destinasi utama wisata Gunung Bromo. Lokasi spot Pasir Berbisik ini sangat dekat dengan Pura Luhur Poten Bromo, yaitu sebelah timur sekitar 3-4 km. Berada ditengah – tengah kawasan wisata, destinasi ini dapat diakses melalui 3 rute pintu masuk bromo.

Pasir Berbisik selalu menjadi bagian utama dari Paket Wisata Bromo. Biasanya dikunjungi wisatawan setelah melihat matahari terbit di Penanjakan, aktivitas kawah Bromo, dan padang savana. Namun sebelum berkunjung, mari simak terlebih dahulu beberapa informasi menarik tentang “Pasir Berbisik Bromo” berikut ini:

Sejarah dan Proses Terbentuknya Padang Pasir di Gunung Bromo

Untuk lebih mengenal Pasir Berbisik di Gunung Bromo, kita perlu mengetahui terlebih dahulu sejarah dan proses pembentukannya. Berikut adalah ulasan selengkapnya:

Sejarah

Suku Tengger melakukan ritual sesaji adat Yadnya Kasada (Shutterstock/priantopuji)

Sejarah pasir berbisik Gunung Bromo berkaitan dengan cerita rakyat Tengger. Joko Seger dan Rara Anteng menikah, lalu membangun pemukiman dan memerintah di kawasan Tengger. Mereka tidak dikaruniai keturunan, sehingga bersemedi ke puncak Bromo.

Sebuah suara gaib mengatakan bahwa mereka akan dikaruniai keturunan dengan syarat anak bungsu mereka dikorbankan ke kawah Bromo. Syarat tersebut disanggupi dan mereka memiliki 25 anak. Anak bungsu mereka lenyap terjilat api dan masuk kawah.

Anak bungsu tersebut berpesan agar masyarakat Tengger hidup damai dan tentram dengan menyembah Hyang Widhi. Setiap bulan Kasada, masyarakat Tengger mengadakan sesaji di kawasan pasir berbisik dan kawah Bromo.

Proses Pembentukan Padang Pasir Bromo

Untuk memahami keunikan Pasir Berbisik, kita perlu proses pembentukannya. Padang pasir yang memukau ini terbentuk akibat letusan kecil dua gunung yang bertabrakan di kawasan Bromo.

Material vulkanik yang terlempar ke tenggara selama letusan tersebut membentuk lembah besar dan kaldera. Dengan kedalaman yang signifikan, kaldera ini kemudian menjadi tempat materi vulkanik dari letusan selanjutnya menumpuk. Proses inilah yang akhirnya membentuk hamparan lautan pasir yang kita kenal dengan sebutan Pasir Berbisik Bromo.

Kenapa Disebut Pasir Berbisik Bromo?

Julukan dengan nama “Pasir Berbisik” menjadi daya tarik dan keunikan bagi wisatawan untuk berkunjung ke Gunung Bromo. Penamaan tersebut berdasarkan fenomena alam karena hembusan angin dan karena populer melalui Film layar lebar. Penasaran ingin tau lebih lengkap kenapa disebut dengan julukan tersebut? berikut ulasan singkatnya:

Berbisik Karena Fenomena Alam

Pasir Berbisik, Lautan Pasir di Gunung Bromo | Foto : Indonesia.Travel

Julukan Pasir Berbisik Bromo bukanlah sembarang nama. Nama ini merujuk pada salah satu fenomena alam yang sangat menarik di lokasi ini. Angin kencang yang seringkali menerpa kawasan Pasir Berbisik menyebabkan butiran-butiran pasir beterbangan ke udara. Ketika butiran-butiran pasir ini saling bersentuhan dan bergesekan, mereka menghasilkan suara desis yang mirip dengan bisikan manusia. Fenomena alam ini memukau dan menjadi daya tarik utama dari Pasir Berbisik.

Suara desis atau bisikan, dalam bahasa Jawa menganggap sebagai komunikasi antarroh. Dalam budaya Jawa, mempercayai bahwa roh-roh alam berkomunikasi satu sama lain melalui suara-suara alam seperti angin dan air. Suara desis pasir ini seringkali diinterpretasikan sebagai bisikan roh alam yang mendiami kawasan ini. Mungkin itulah mengapa tempat ini memiliki nama Pasir Berbisik.

Pasir Berbisik Bromo Populer Melalui Layar Lebar

Keunikan Pasir Berbisik tidak hanya dikenal oleh para pelancong yang berani menjelajahi kawasan ini. Fenomena alam yang menakjubkan ini juga berhasil dipopulerkan lewat layar lebar melalui sebuah film yang dirilis pada tahun 2001. Film ini berjudul “Pasir Berbisik” dan disutradarai oleh Nan Achnas dengan latar lokasi di Gunung Bromo. Dalam film ini, Dian Sastro Wardoyo memerankan peran utama.

Film “Pasir Berbisik” menceritakan kisah seorang wanita yang datang ke kawasan lautan pasir Bromo untuk mengungkap misteri fenomena alam ini. Film ini tidak hanya memukau penonton dengan cerita yang menarik, tetapi juga berhasil mempopulerkan nama Pasir Berbisik ke masyarakat Indonesia. Sejak itu, Lautan pasir menjadi destinasi wisata bromo semakin terkenal.

Lokasi, Rute dan Cara Menuju Pasir Berbisik Bromo

Sangat penting untuk mengetahui secara detail lokasi dan rute ke Pasir Berbisik Bromo agar perjalanan Anda lancar dan aman. Berikut adalah penjelasannya secara lebih detail:

Lokasi Pasir Berbisik berada di Daerah Krajan I, Ngadas, Sukapura, Probolinggo. Jaraknya sekitar 13,5 km dari pintu masuk Bromo desa Wonokitri dengan waktu tempuh kurang lebih 30 menit perjalanan. Dari pintu masuk jemplang malang sekitar 8,5 km. Sedangkan yang paling dekat yaitu dari Cemoro Lawang, yaitu sekitar 1.8 km lebih kurang 5 menit perjalanan.

Bagaimana cara menuju pasir berbisik?. Ada berbagai cara yaitu bisa berjalan kaki, sewa kuda, menggunakan sepeda motor biasa atau trail. Akan tetapi agar lebih nyaman, kami sarankan untuk menggunakan jasa mobil hardtop atau Sewa Jeep Bromo. Berikut Penjelasanya :

• Berjalan kaki

Ini adalah cara yang paling murah untuk menuju Pasir Berbisik. Namun, cara ini bisa jadi pilihan apabila melalui rute Desa Cemoro Lawang karena paling dekat jaraknya.

• Naik kuda

Ini adalah cara yang lebih mudah dan nyaman daripada berjalan kaki. Namun, biayanya juga lebih mahal. Harga sewa kuda untuk menuju Pasir Berbisik adalah sekitar Rp 100.000-200.000 per orang.

• Naik sepeda motor

Ini adalah cara yang lebih cepat dan fleksibel daripada naik kuda. Namun, cara ini juga lebih berbahaya, terutama jika Anda tidak terbiasa mengendarai sepeda motor di medan yang berat.

• Naik mobil hardtop atau jeep

Ini adalah cara yang paling nyaman dan aman untuk menuju Pasir Berbisik. Mobil hardtop atau jeep dapat menampung 5-6 penumpang dan dapat melewati medan yang berat. Harga sewa mobil hardtop atau jeep adalah sekitar Rp 700.000 – 900.000 per mobil.

Rekomendasi Kegiatan Menarik di Pasir Berbisik

Meski hanya berupa hamparan pasir yang luas, bukan berarti Anda tidak bisa melakukan kegiatan menarik di lokasi ini. Berikut ini beberapa kegiatan seru yang bisa Anda coba lakukan saat berwisata di Pasir Berbisik Bromo:

a. Melihat Megahnya Gunung Bromo

Pasir Berbisik di Bromo menawarkan pemandangan Gunung Bromo dari sisi berbeda. Hamparan pasirnya yang luas dan ngarai yang mengelilinginya menjadi spot foto yang ikonik. Saat berkabut, pasirnya yang unik akan membuatmu serasa berada di planet lain. Mengunjungi objek wisata ini adalah pengalaman terbaik yang tidak boleh dilewatkan.

b. Mengunjungii Pura Luhur Poten

Tidak jauh dari Pasir Berbisik, terdapat Pura Luhur Poten, salah satu pura tertinggi di Indonesia yang masih berfungsi sebagai tempat ibadah umat Hindu. Pada waktu-waktu tertentu, Suku Tengger sering mengadakan upacara keagamaan di pura ini.

Upacara adat tersebut menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung dan melihat langsung. Pura ini dibangun dengan gaya arsitektur Jawa dan Bali yang kental dengan nuansa Hindu. Pura Luhur Poten bisa menjadi tempat menarik untuk Anda kunjungi di Bromo.

c. Offroad Dengan Jeep Bromo

Pasir Berbisik yang landai memudahkan kendaraan, terutama Jeep, untuk melaju di atas pasir lembut Gunung Bromo. Jeep 4×4 dapat melaju kencang dan memberikan sensasi seru.

Debu pasir yang beterbangan di belakang Jeep adalah pemandangan menakjubkan. Jeep juga bisa menjadi properti foto menarik. Berkeliling dengan Jeep di Pasir Berbisik semakin seru bersama keluarga atau teman.

d. Berkeliling Padang Pasir Bromo Dengan Kuda

Selain Jeep dan motor trail, Anda juga bisa berkeliling di Pasir Berbisik dengan menunggangi kuda yang disewakan oleh penduduk setempat. Kuda-kuda tersebut jinak dan akan dituntun oleh pawang untuk memastikan keselamatan Anda.

e. Offroad Dengan Motor Trail

Selain mobil jeep, Anda juga bisa menyewa motor trail untuk berkeliling dan melesat di atas pasir. Kegiatan ini cocok untuk Anda yang menyukai tantangan dan ingin memacu adrenalin di Bromo.

Medan pasir yang sulit menjadi rintangan yang harus Anda taklukan. Namun, Anda bisa menikmati indahnya panorama sekitar Gunung Bromo saat memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi.

Beraradu kecepatan dengan teman-teman di atas hamparan pasir akan membuat kegiatan ini semakin seru. Sensasi berkendara menggunakan motor trail di Pasir Berbisik akan menjadi pengalaman yang berkesan.

f. Menjadikan Pasir Berbisik Bromo Spot Foto Prewedding

Pasir Berbisik Bromo adalah salah satu spot foto prewedding yang paling populer di Indonesia. Padang pasir yang luas dan indah, serta latar belakang Gunung Bromo yang megah, membuat spot ini menjadi pilihan yang tepat untuk mengabadikan momen pernikahan.

g. Menyaksikan Fenomena Frozen Bromo / Embun Upas di Pasir Berbisik

Gunung Bromo memiliki suhu yang dingin saat , bahkan mencapai titik beku. Pada bulan Juli hingga Agustus, suhu di Bromo dapat mencapai -5 derajat celcius, sehingga terjadi fenomena Frozen Bromo.

Lapisan es dan salju terbentuk di kawasan pasir berbisik, yang memiliki suhu paling rendah. Es yang terbentuk dapat mencapai ketebalan 2 hingga 3 cm. Pengunjung disarankan untuk memakai baju hangat dan jaket lengkap saat berkunjung pada bulan tersebut.

Pengalaman Wisata di Pasir Berbisik Bromo

Jika Anda ingin merasakan keajaiban Pasir Berbisik secara langsung, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru adalah tempat yang harus Anda kunjungi. Namun, sebelum Anda berangkat, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui:

1. Cuaca dan Musim Terbaik

Pasir Berbisik dapat Anda kunjungi sepanjang tahun, tetapi kondisi cuaca dan pengalaman wisata dapat berbeda tergantung pada musimnya. Musim kemarau, yang berlangsung dari Mei hingga September menjadi waktu terbaik untuk mengunjungi kawasan bromo, karena cuacanya cenderung cerah. Namun, selalu periksa perkiraan cuaca sebelum Anda berangkat.

2. Membeli Tiket Masuk Bromo

Sebelum memasuki Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Anda perlu mendapatkan izin dari pihak berwenang. Izin ini dapat Anda peroleh di pintu masuk taman nasional. Pastikan Anda memahami persyaratan izin dan mematuhi aturan yang berlaku di dalam taman nasional.

3. Sarana Akomodasi

Di sekitar kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, terdapat berbagai pilihan akomodasi mulai dari penginapan sederhana hingga hotel berbintang. Pastikan Anda telah memesan akomodasi sebelumnya, terutama jika Anda berkunjung pada musim liburan atau puncak kunjungan wisatawan.

Kesimpulan

Lautan Pasir Bromo | Terkenal Dengan Sebutan Pasir Berbisik Bromo

Pasir Berbisik adalah hamparan lautan pasir yang luas di Gunung Bromo, memiliki banyak fenomena alam yang menakjubkan. Pasir Berbisik Bromo menjadi destinasi wisata yang wajib Anda kunjungi, dengan sejarahnya yang menarik dan popularitasnya yang semakin berkembang. Jadi, jangan ragu untuk mencatat Pasir Berbisik dalam daftar Destinasi wisata saat berkunjung di Bromo!

Demikian informasi tentang Pesona Wisata Pasir Berbisik di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Semoga informasi ini bisa menjadi refrensi bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Gunung Bromo. Jadi, tunggu apa lagi? Mari jadikan Wisata Gunung Bromo sebagai destinasi perjalanan berikutnya dan saksikan sendiri keajaiban alamnya yang menakjubkan!.

Selain destinasi menarik ini, masih banyak tempat wisata lain di Jawa Timur yang patut kalian kunjungi. Baca kumpulan artikel kami yang lain, dengan klik tautan ini. Jadi jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi pesona alam Indonesia yang luar biasa. Selamat Liburan!.

# Bagikan informasi ini kepada teman atau kerabat Anda